Ciri ciri Indukan Lele Siap Pijah | Yo, teman-teman pecinta lele! Siapa yang tak sabar menantikan momen ketika indukan lele kita siap untuk memijah? Pasti seru banget kan rasanya?
Nah, mimin Yuk Ternak disini siap menyuguhkan informasi terbaru seputar ciri-ciri indukan lele yang siap memijah dan bagaimana merawatnya dengan baik. Kalian pasti penasaran, kan?
Yuk, kita gali bareng-bareng untuk mengenal tanda-tanda yang paling kelihatan dan cara merawat indukan lele dengan penuh perhatian! Siap-siap, guys, karena petualangan kita dalam dunia lele akan segera dimulai!
Ciri ciri Indukan Lele Siap Pijah
Nyari indukan lele yang siap pijah itu nggak gampang-gampang banget, ya. Mimin tau banget, banyak hal yang mesti dipertimbangkan supaya indukan itu bisa ngehasilin anak dengan cepet dan sehat.
Nah, kali ini, Mimin bakal share beberapa ciri yang biasanya jadi acuan penjual lele buat nyari indukan yang siap pijah.
1. Usia Indukan
Salah satu hal yang penting banget kalian perhatiin pas nyari indukan lele siap pijah adalah usianya. Biasanya, indukan yang paling oke buat dipijah tuh yang udah sekitar 9-10 bulan.
Kalo udah lebih dari itu, biasanya jadi lebih susah dipijah. Jangan lupa juga, cari yang udah biasa sama lingkungan hatchery ya.
2. Ukuran dan Berat Badan
Indukan lele yang siap pijah biasanya punya ukuran dan berat badan yang ideal, sekitar 2-3 kg dengan panjang 35-40 cm. Kalo ukurannya sesuai, berarti lelenya sehat dan siap untuk pijah.
3. Perkembangan Fisik
Indukan lele yang siap untuk dipijah pasti punya ciri-ciri fisik khas. Tubuhnya harus proporsional dan simetris, siripnya harus panjang dan kuat, nggak cacat, dan kulitnya mengkilap. Ini menandainya kalo lelenya sehat.
4. Kondisi Kulit dan Warna
Indukan lele yang siap dipijah punya kulit yang sehat tanpa luka-luka. Kulitnya juga harus warnanya kuning keperakan dan nggak keputihan.
5. Kondisi Ovarium dan Testis
Selain dari fisiknya, ovary atau testis pada lele juga harus siap buat pijah. Ovary yang siap bakal keliatan cerah karena banyak telurnya, sementara testis yang siap bakal bisa memproduksi sperma dengan baik.
Di masa panen, perbandingan indukan lele jantan dan betina yang bagus biasanya 1:3.
6. Kepadatan Indukan
Jumlah indukan di dalam keramba juga penting banget buat pastiin kalo indukan itu bakal pijah dengan baik. Biasanya, sekitar 100-150 ekor per meter persegi itu udah oke.
Kalo indukannya keliatan gelisah atau terlalu banyak berenang ke permukaan, berarti kepadatannya kebanyakan. Lebih baik kurangin jumlah indukan di keramba biar mereka nggak stress.
Mimin mau ngasih tau nih langkah selanjutnya yang perlu Kalian lakuin. Jadi, sekarang Kalian harus cari tahu cara merawat induk lele supaya dia cepet bertelur. Nggak adil kan kalo induk lelenya udah siap pijah tapi Kalian nggak tau gimana merawatnya?
Baca Juga : 6 Manfaat Molase Untuk Ikan dan Takaran
Cara Merawat Lele Siap Pijah Agar Cepat Bertelur

Nah, ini dia cara merawat induk ikan lele biar cepet bertelur:
1. Kontrol Kondisi Air Kolam
Yang pertama, Kalian harus perhatiin banget kondisi air di kolamnya. Kalo air kolamnya udah sesuai standar, lele-lelenya bakal lebih sehat dan nggak stres. Beberapa hal yang harus Kalian perhatiin dan Kalian kontrol adalah:
- Pastiin aja air kolamnya selalu bersih. Jadi, Kalian harus rajin nyikat kolamnya.
- Pake filter air buat bantu jaga kebersihan kolam.
- Atur air kolamnya biar ada kadar oksigen yang cukup (idealnya 5 mg/L, cek pake DO meter), suhunya (idealnya 25-32°C), kandungan amoniaknya, dan pH-nya (idealnya 6,5-9) sesuai aturan kolam ikan lele.
2. Pakan Indukan Lele
Nah, yang kedua ini penting juga, guys! Kalian harus pilih pakan yang bagus buat induk lele. Pakannya harus punya protein tinggi supaya induk lelenya cepet bertelur. Jadi, Kalian butuh pakan yang kandungan proteinnya tinggi, kayak pelet, bekicot, cacing, daging, atau beberapa jenis tanaman.
Biasanya, pelet punya kadar protein sekitar 35% dari total energinya, tapi cacing lebih tinggi, sekitar 65%. Tapi, pelet juga punya nutrisi dan zat lain yang bisa bantu ikan lele tumbuh lebih cepet.
Kalo Kalian mau campur pelet sama cacing, rasionya harus 25% pelet dan 75% cacing dari total kebutuhan pakannya.
Selain itu, Kalian harus tau juga kapan dan seberapa sering Kalian kasih makan induk lelenya. Yang paling bagus, dua kali sehari, pagi sama sore. Kalo Kalian tambahin suplemen atau vitamin buat induk lele, bobotnya bakal lebih maksimal buat hasil telur dan benih lele yang bagus.
Penutup
Nah, begitulah Ciri-cirinya! Mengenal ciri-ciri indukan lele yang siap memijah dan merawatnya dengan baik memang menjadi hal yang penting bagi kita para penghobi lele.
Dengan informasi yang telah mimin bagi, semoga kalian semua bisa lebih percaya diri dalam mengelola budidaya lele kesayangan. Ingat, kesabaran dan perhatian adalah kunci utama dalam meraih kesuksesan di dunia budidaya lele.
Teruslah eksplorasi, teruslah belajar, dan jangan ragu untuk berbagi pengalaman dengan sesama pecinta lele di sekitar kita. Sampai jumpa di petualangan berikutnya, teman-teman! Sukses selalu untuk kita semua!